Cara Merawat Kaliper Rem Motor
Rem pada kendaraan motor merupakan suatu sistem yang terdiri dari berbagai macam komponen di dalamnya. Ada master rem, piringan, slang rem, handel, kampas rem, dan kaliper. Kinerja pengereman akan menjadi terganggu bila salah satu bagian dari sistem tersebut mengalami kerusakan atau keausan.
Karena posisinya yang berada di bawah, kaliper rem terkadang menjadi bagian yang luput dari perawatan. Fungsi dari kaliper rem adalah untuk menjepit piringan dengan piston yang terdapat di dalam kaliper.
Perawatan kaliper rem dapat dilakukan ketika penggantian kampas rem yang telah menipis. Sewaktu mengganti kampas rem, kaliper juga diservis sekalian. Namun begitu, jika sudah merasakan keanehan pada rem cakram motor, terlebih saat musim hujan seperti ini, tak ada salahnya untuk mengecek komponen yang satu ini.
Langkah perawatan kaliper yang paling sederhana adalah dengan membersihkan piston kaliper. Setelah berkendara saat hujan dan melewati genangan air, sebaiknya langsung disiram dengan air bersih yang mengalir untuk menghilangkan pasir-pasir halus yang menempel di kaliper.
Ketika mengganti kampas rem, bersihkan piston dengan lap basah. Jangan gunakan bensin karena dapat mengakibatkan rusaknya karet sil dan kebocoran minyak rem. Bila gerak piston sudah mulai seret, dapat digunakan oli baru untuk melumasi piston kaliper. Kotoran yang dibiarkan menumpuk dapat menjadi penyebab piston kaliper macet atau seret.
Selain piston, di dalam kaliper rem juga terdapat sil piston. Sil piston yang terbuat dari karet dapat getas dan bocor karena terkena perubahan suhu. Gejala sil rusak dapat dilihat dari piston rem yang basah karena minyak rem yang bocor. Selain itu, dapat juga dengan menekan tuas rem untuk memeriksa apakah terjadi kebocoran minyak rem atau tidak.
Gunakan minyak rem yang sesuai dengan spesifikasi. Bisa menggunakan minyak rem DOT 3 atau DOT 4. Selain kedua jenis minyak rem tersebut, jika digunakan akan kehilangan daya dorong piston terutama saat suhu kaliper telah panas.
No comments