Cara Membedakan Helm Asli atau Palsu dengan Mudah

Mengendarai sepeda motor itu harus menggunakan helm. Baik untuk jarak dekat maupun jarak jauh. Tujuan memakai helm adalah untuk melindungi kepala pemotor saat terjadi kecelakaan bukan karena takut kepada polisi dan terkena tilang.

Beragam merek helm beredar luas di Indonesia. Namun yang diakui adalah helm SNI sebab helm ini mempunyai kualitas keamanan yang baik untuk melindungi kepala.

Cukup mudah untuk membedakan helm asli SNI atau palsu. Styrofoam yang tidak terlalu keras dan lembut merupakan hal yang paling penting. Bahan yang satu ini diakui sebagai salah satu pendukung keselamatan kepala pengendara sepeda motor. Styrofoam yang keras tidak meredam getaran melainkan menghantar getaran dan dapat merusak sistem otak.

Selain itu, pemotor juga harus memerhatikan pelindung bagian luar dari helm yaitu cangkang. Cangkang helm ini harus terbuat dari plastik yang tahan terhadap getaran. Cara paling jitu untuk memastikan asli atau tidaknya helm adalah dengan menantang penjual untuk berani membanting helm.

Biji plastik banyak yang tidak lulus SNI. Bahan plastik yang telah reject didaur ulang tetap tidak lulus SNI, terlebih lagi ember bekas yang lantas dijadikan helm. Oleh karena itu, helm harus memakai biji plastik asli. Penjual helm harus berani untuk membanting helm.

Helm yang paling aman mempunyai fitur terlengkap seperti sirkulasi udara dan tali yang kuat serta tidak gampang putus supaya helm tidak terlepas dari kepala.