Tips Supaya Mobil Cepat Laku Terjual
Banyak keluarga baru yang memiliki keinginan akan kepemilikan mobil keluaran terbaru. Meskipun begitu, banyak juga pemilik kendaraan lawas yang berhasrat untuk mempunyai mobil lansiran terbaru. Maka tidak heran bila pemilik kendaraan lawas berniat untuk menjual kendaraannya sebagai modal guna menambah biaya pembelian unit mobil yang baru.
Nah, bila Sobat termasuk salah satu di antaranya, ada baiknya untuk memperhatikan beberapa hal di bawah ini supaya mobil lawas Sobat bisa cepat laku terjual.
Hal pertama yang penting untuk diperhatikan adalah memastikan bahwa mobil berada dalam kondisi yang sehat. Hal ini berarti tidak ada kebocoran cairan di sana-sini, contohnya kebocoran pelumas mesin. Calon pembeli biasanya memeriksa bagian interior, eksterior, dan bagian kolong mobil. Nah, bila nampak tetesan pelumas, maka calon pembeli akan mempertanyakan penyebab mengapa hal tersebut bisa terjadi. Hal ini merupakan salah satu hal yang bisa menjadi penghalang calon pembeli untuk menimang mobil yang Sobat jual.
Jika kebocoran tersebut tidak dipermasalahkan oleh si pembeli, maka mobil Sobat pastinya akan dihargai di bawah harga pasaran. Oleh karena itu, periksalah keadaan pelumas dan seal-seal mesin di bengkel langganan tepercaya.
Salah satu langkah yang tepat bila Sobat tak mempunyai banyak waktu untuk mengiklankan mobil yang ingin dijual sementara mobil berada dalam kondisi yang baik adalah mendatangi diler mobil bekas (mobkas). Untuk itu, carilah referensi penjual mobil bekas yang bisa memberikan harga sesuai dengan harapan konsumen.
Tetapi, Sobat juga harus ingat bahwa diler mobil bekas akan mengambil keuntungan dari kendaraan yang dijual. Oleh sebab itu, Sobat jangan terlalu banyak berharap bahwa harga yang diberikan bagi mobil Sobat berada di atas harga rata-rata.
Langkah lainnya yang perlu dilakukan adalah mengiklankan mobil Sobat di sejumlah media seperti koran, majalah otomotif, atau internet. Nah, bila hendak memasang iklan di surat kabar, maka sedapat mungkin untuk memilih koran yang mempunyai banyak jumlah pembaca dan area cakupan nasional. Hal ini tidak menutup kemungkinan bahwa orang yang berada di kota lain atau bahkan di pulau lain sekalipun mencari mobil seperti yang Sobat miliki.
Langkah alternatif lainnya yang bisa dilakukan adalah menyebarluaskan berita tersebut di sejumlah komunitas otomotif lewat milis. Atau bisa juga dengan menginformasikan mengenai mobil yang hendak dijual kepada teman-teman sekantor.
Selain itu, tidak ada salahnya juga jika memberikan label "dijual" pada kaca belakang kendaraan. Tetapi, lengkapi juga dengan informasi tentang tahun pembuatan dan tipe mobil tersebut. Jangan lupa juga untuk menyertakan nomor telepon yang bisa dihubungi.
Semoga dengan mengikuti langkah-langkah di atas, mobil lawas Sobat bisa dapat laku terjual dan menggantinya dengan mobil yang baru.
Nah, bila Sobat termasuk salah satu di antaranya, ada baiknya untuk memperhatikan beberapa hal di bawah ini supaya mobil lawas Sobat bisa cepat laku terjual.
Hal pertama yang penting untuk diperhatikan adalah memastikan bahwa mobil berada dalam kondisi yang sehat. Hal ini berarti tidak ada kebocoran cairan di sana-sini, contohnya kebocoran pelumas mesin. Calon pembeli biasanya memeriksa bagian interior, eksterior, dan bagian kolong mobil. Nah, bila nampak tetesan pelumas, maka calon pembeli akan mempertanyakan penyebab mengapa hal tersebut bisa terjadi. Hal ini merupakan salah satu hal yang bisa menjadi penghalang calon pembeli untuk menimang mobil yang Sobat jual.
Jika kebocoran tersebut tidak dipermasalahkan oleh si pembeli, maka mobil Sobat pastinya akan dihargai di bawah harga pasaran. Oleh karena itu, periksalah keadaan pelumas dan seal-seal mesin di bengkel langganan tepercaya.
Salah satu langkah yang tepat bila Sobat tak mempunyai banyak waktu untuk mengiklankan mobil yang ingin dijual sementara mobil berada dalam kondisi yang baik adalah mendatangi diler mobil bekas (mobkas). Untuk itu, carilah referensi penjual mobil bekas yang bisa memberikan harga sesuai dengan harapan konsumen.
Tetapi, Sobat juga harus ingat bahwa diler mobil bekas akan mengambil keuntungan dari kendaraan yang dijual. Oleh sebab itu, Sobat jangan terlalu banyak berharap bahwa harga yang diberikan bagi mobil Sobat berada di atas harga rata-rata.
Langkah lainnya yang perlu dilakukan adalah mengiklankan mobil Sobat di sejumlah media seperti koran, majalah otomotif, atau internet. Nah, bila hendak memasang iklan di surat kabar, maka sedapat mungkin untuk memilih koran yang mempunyai banyak jumlah pembaca dan area cakupan nasional. Hal ini tidak menutup kemungkinan bahwa orang yang berada di kota lain atau bahkan di pulau lain sekalipun mencari mobil seperti yang Sobat miliki.
Langkah alternatif lainnya yang bisa dilakukan adalah menyebarluaskan berita tersebut di sejumlah komunitas otomotif lewat milis. Atau bisa juga dengan menginformasikan mengenai mobil yang hendak dijual kepada teman-teman sekantor.
Selain itu, tidak ada salahnya juga jika memberikan label "dijual" pada kaca belakang kendaraan. Tetapi, lengkapi juga dengan informasi tentang tahun pembuatan dan tipe mobil tersebut. Jangan lupa juga untuk menyertakan nomor telepon yang bisa dihubungi.
Semoga dengan mengikuti langkah-langkah di atas, mobil lawas Sobat bisa dapat laku terjual dan menggantinya dengan mobil yang baru.
No comments